Penting. Mendapatkan Suara Pemilih Pemula

Jika membandingkan jumlah pemilih pemula dengan jumlah total wajib pilih dalam suatu wilayah pemilihan mungkin datanya tidak terlalu signifikan, tetapi ada beberapa faktor sehingga kita wajib memberikan edukasi dan bisa mendapatkan suara pemilih pemula.

Pemilih pemula, perlu diberikan edukasi yang baik tentang pemilihan yang demokrasi, serta jujur dan adil, sehingga menjadi masa depan yang cerah untuk wilayah kita serta Bangsa dan Negara. Karena cenderung masih rasional dan belum memiliki paham-paham atau ideologi tertentu, seperti paham Apatis, Hedonis dan pragmatis. Boleh dikatakan masih suci.

Lalu siapa itu pemilih pemula ?

Pemilih Pemula adalah mereka yang akan memasuki usia memilih dan akan menggunakan hak pilihnya untuk pertama kalinya menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu (Umumnya SLTA/Sederajat Kelas 11). Pemilih Pemula adalah kaum muda yang diharapkan untuk berpartisipasi terhadap kemajuan suatu bangsa, karena partisipasi mereka sangat penting berlangsungnya negara demokratis.


Pemilih Pemula pada Pilkada serentak 9 Desember 2020, sekitar 460ribu orang. Sangat penting untuk memberikan edukasi yang baik kepada mereka dan tidak boleh dipandang sebelah mata, karena mereka bisa saja mendapatkan pengaruh yang buruk sehingga menjadi orang yang apatis dan pragmatis.


Pentingnya mendapatkan suara pemilih pemula :
  • Pemilih pemula bisa dikatakan memiliki akses informasi yang sangat luas, jadi mudah untuk diberikan informasi mengenai kandidat, sehingga bisa menjadi penyambung informasi ke keluarga
  • Pemilih pemula cenderung memilih secara rasional, karena pengaruh dari pendidikan formal yang masih mereka dapatkan atau baru selesai mereka dapatkan.
  • Mudah memahami tentang pentignya memilih kandidat yang memiliki visi dan misi yang benar-benar bisa memberikan dampak, karena tidak memiliki kepentingan yang berlebih kecuali pembangunan dan perkembangan daerahnya.
  • Pemilih pemula memiliki semangat dan cita-cita, sehingga akan menjadi mudah untuk diberikan gambaran tentang masa depan.
  • Pemilih pemula cenderung memiliki suara yang vokal dalam keluarga, sehingga bisa menjadi media informasi visi dan kandidat.

Pada akhirnya semoga kita bisa memberikan edukasi dan informasi yang baik kepada pemilih pemula sehingga, mereka bisa menjadi pemilih-pemilih masa depan yang mengangkat martabat dan kualitas Pemilu.

Comments

Popular posts from this blog

APPABOTTINGENG RI TANAH UGI II( PERKAWINAN DI TANAH BUGIS )

Mahar Bugis ( Dui Pappenre )

FILSAFAT ORANG BUGIS SEBELUM MERANTAU ( TIGA UJUNG )